Rabu, 25 Januari 2017

Analisis Perbandingan Pendapatan Perahu Motor Penumpang Putra Tunggal dengan Perahu Motor Anugerah



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
            Negara Kesatuan Republik Indonesia yang diproklamasikan pada tanggal  17 Agustus 1945, bertujuan untuk  mewujudkan suatu masayarakat yang adil dan makmur, berdasarkan Pancasila di dalam wajah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang aman, tertib dan damai.
            Dari tujuan tersebut telah dilaksanakan serangkaian pembangunan dalam segala aspek kehidupan. Dampak pembangunan yang  terasa sampai ke pelosok–pelosok wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia seperti pada sektor transportasi darat, laut dan udara telah mengakses lebih dari 90% wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 
            Ketersediaan jasa transportasi berkorelasi positif dengan kegiatan ekonomi dan pembangunan dalam masyarakat. Jasa transportasi mempunyai peranan yang sangat penting bukan hanya untuk melancarkan arus barang dan mobilitas manusia, tetapi jasa transportasi juga membantu tercapainya alokasi sumber daya ekonomi secara optimal, berarti kegiatan produksi dilaksanakan secara efektif dan efisien, kesempatan kerja dan pendapatan masyarakat meningkat, selanjutnya kesenjangan antar daerah dapat ditekan menjadi sekecil mungkin.
             Pengangkutan menyandang peranan penting untuk melayani penunjang dan pemacu bila angkutan dipandang dari sisi melayani masyarakat dan meningkatkan kesejahterahan masyarakat. Selain itu, transportasi juga dapat memperlancar proses distribusi serta lebih singkat waktu yang diperlukan untuk memindahkan barang dari tempat yang kurang bermanfaat ke lokasi dimana manfaatnya lebih besar.
           Transportasi menciptakan guna tempat dan guna waktu, karena nilai barang menjadi lebih tinggi di tempat tujuan dibandingkan di tempat asal, selain dari itu barang tersebut diangkut cepat sehingga sampai di tempat tujuan tepat waktu untuk memenuhi kebutuhan. Transportasi merupakan kegiatan jasa pelayanan, jasa transportasi diperlukan untuk membantu kegiatan sektor-sektor lain (sektor pertanian, sektor  perindustrian, sektor pertambangan, sektor perdagangan, sektor konstruksi, sektor keuangan, sektor pemerintahan, transmigrasi, pertahanan keamanan dan lainnya). Untuk mengangkut barang dan manusia dalam kegiatan pada masing-masing sektor tersebut, sehingga jasa transportasi itu dikatakan derived demand atau permintaan yang diderivasi atau turunan, artinya permintaan jasa transportasi bertambah karena diperlukan untuk melayani berbagai kegiatan ekonomi dan pembangunan yang meningkat. Bertambahnya permintaan jasa transportasi disebabkan oleh karena bertambahnya kegiatan sektor-sektor lain.
Desa Batu yang berada dalam wilayah Kecamatan Pantar Timur, merupakan salah satu daerah yang strategis di Kabupaten Alor Propinsi Nusa Tenggara Timur, oleh karena sebagian besar masyarakatnya melakukan kegiatan perdagangan barang terutama hasil komoditi dan pemenuhan kebutuhan lainnya ke daerah perdagangan dengan menggunakan alat bantu yaitu  transportasi laut, dimana  alat transportasi laut tersebut sangat dibutuhkan sehingga dapat beroperasi secara terus menerus bahkan setiap hari dengan tujuan mempermudah masyarakat Desa Batu untuk memperlancar semua aktivitas baik itu  aktivitas perdagangan maupun pemenuhan kebutuhan lainnya. Sehingga dalam melakukan  semua  kegiatan tersebut maka  di Desa Batu  harus ada alat transportasi laut yaitu  perahu motor.
        Desa Batu terdapat dua Perahu Motor yaitu Perahu Motor  Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah. Kedua Perahu Motor tersebut    beroperasi setiap hari pergi pulang (PP) tujuan Desa Batu ke Kalabahi, yang mana  kedua perahu motor tersebut terdapat  perbedaan pendapatan dimana perbedaan pendapatan tergantung  pada banyaknya penumpang yang menumpanginya dan tarif dari penumpang dan tarif barang. Umumnya masyarakat desa Batu berkeinginan lebih memilih menumpang  perahu motor yang cepat, bersih dan nyaman, ada juga yang lebih memilih perahu motor yang ukurannya besar walaupun lambat dengan alasan menjaga keselamatan. Dengan demikian, upaya untuk meningkatkan pendapatan perahu motor maka perlu adanya strategi khusus dari pemilik  untuk  meningkatkan mutu dan tata cara pelayanan kedua perahu motor tersebut diantaranya adalah :
1.      Cara pelayanan yang baik dari anak buah perahu motor terhadap  penumpang.
2.      Harus memperhatikan kecepatan perahu motor.
3.      Menjaga kebersihan dan kenyamanan perahu motor.
4.      Menjaga keselamatan penumpang dan barangnya.
5.      Memperhatikan kualitas mesin agar tidak terjadi kerusakan.
6.      Tergantung dari ukuran besar kecilnya perahu motor.
            Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Analisis Perbandingan Pendapatan Perahu Motor Penumpang Putra Tunggal dengan Perahu Motor Anugerah Tujuan Desa Batu-Kalabahi Dengan Menggunakan Metode Regresi Linear Sederhana di Pelabuhan Kalabahi Kabupaten Alor Tahun 2016.”
B.    Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada masalah di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dan mengidentifikasikan  masalah sebagai berikut:
1.      Adanya perbandingan kapasitas penumpang (volume penumpang)  dari Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah.
2.      Adanya perbandingan harga penumpang dari Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah dalam melakukan operasi.
3.      Adanya  perbandingan  pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah dalam melakukan operasi.
C.    Batasan  Masalah
Dengan adanya batasan masalah ini, agar masalah penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini  tidak meluas, maka batasan masalah dalam penelitian ini adalah: Analisis perbandingan pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah Tujuan desa Batu-Kalabahi dengan menggunakan metode regresi linear sederhana di Pelabuhan Kalabahi Kabupaten Alor.
D.    Rumusan  Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana menganalisis perbandingan pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dengan Perahu Motor  Anugerah tujuan desa Batu-Kalabahi dengan menggunakan Metode Regresi Linear Sederhana.
E.    Tujuan  Penelitian
Tujuan penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbandingan pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah dengan menggunakan Metode Regresi Linear Sederhana.
F.     Manfaat Penelitian
a.    Manfaat Secara Teoritis
Universitas Tribuana Kalabahi khususnya Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam sebagai kontribusi bagi pengembangan mata kuliah yang relevan dengan permasalahan yang diangkat.
b.   Manfaat Secara Paraktis
·      Penulis dapat memperoleh pengetahuan yang jelas dengan kenyataan yang ada pada lokasi penelitian.
·      Dengan penelitian ini Penulis dapat membandingkan antara teori  yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktek yang diterapkan.
·      Sebagai bahan masukan bagi peneliti lain yang melaksanakan penelitian lanjutan.







BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.    Landasan Teori
1.    Pengertian Tranportasi

Menurut Malaka (2015:7): “Pengertian transportasi secara umum adalah kegiatan perpindahan barang dan atau manusia dari tempat asal ke tempat tujuan membentuk suatu hubungan yang terdiri dari 3 (tiga) bagian yaitu: a. Ada muatan yang diangkut. b. Tersedianya sarana sebagai alat angkut dan  c. Tersedianya prasarana jalan yang dilalui.
          Menurut Purba (2005), di dalam bukunya: “pengangkutan adalah kegiatan pemindahan orang dan atau barang dari suatu tempat ke tempat lain baik melalui angkutan darat, angkutan perairan maupun angkutan udara dengan menggunakan alat angkutan.
           Dari pendapat di atas, maka transportasi dapat diartikan sebagai pemindahan manusia atau barang dari suatu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin.
2
. Harga

Nuryadin (2012:103): Mengemukakan bahwa: “Harga adalah sebuah cerminan dari nilai yang dipersepsikan oleh konsumen”. Adapun tipe penetapan harga yang dikemukakan yaitu antara lain: Penetapan harga jual, dimana perusahaan tersebut memutuskan bagaimana memasang harga bagi pembeli yang jauh, dengan memilih salah satu dari berbagai alternatif.
            Dari pendapat di atas harga dapat diartikan sebagai sejumlah uang yang dibebankan untuk sebuah produk atau jasa, atau harga adalah sejumlah uang dan atau barang yang dibutuhkan untuk mendapatkan kombinasi dari barang yang lain yang disertai dengan pemberian jasa.
3
. Pendapatan

Menurut Abdullah dalam Laumalai (2014:9): “Pengertian pendapatan adalah penghasilan yang diperoleh dari suatu aktivitas kegiatan yang telah dilakukan”.
            Menurut Budiono dalam Dollu (2015:10), “pendapatan adalah hasil dari penjualan faktor-faktor produksi yang dimilikinya kepada sektor produksi, sedangkan menurut Winardi dalam Dollu (2015:10),  pendapatan adalah hasil berupa uang atau materi lainnya yang dapat dicapai daripada penggunaan faktor-faktor produksi.
          Dari pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pendapatan adalah semua penghasilan yang diperoleh oleh suatu badan usaha dalam melakukan kegiatan usaha. 
4
. Pengertian Regresi Linear  Sederhana

Menurut  Natawiria, & Riduwan,  (2010:76):Regresi atau peramalan adalah suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa yang akan datang berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang yang dimiliki agar kesalahannya dapat diperkecil. Regresi dapat juga diartikan sebagai usaha memperkirakan perubahan.
           Menurut Sudradjat dan Achyar (2012:148): “Regresi adalah hubungan yang terjadi antara satu variabel dependent atau terikat (Y) dengan satu atau lebih variabel indepandent (explanatory, penentu, bebas) X, untuk mengetahui nilai dengan independent tersebut.
           Menurut Oni (2015:18): Regresi artinya peramalan penaksiran yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1877 oleh Sir Francis Galton (1822 – 1911). Persamaan regresi lenear dari Y terhadap X dapat dirumuskan sebagai berikut:
Y = a + bX                                                        
Keterangan:
Y = variabel terikat
X = variabel bebas
a = intersep
b = koefisien regresi/slop
5.



 Perbandingan Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dengan Perahu Motor Anugerah
Besarnya pendapatan yang diterima perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah dalam satu bulan dapat diperbandingkan. Dalam perbandingan itu akan diperoleh besar kecilnya atau tinggi rendahnya pendapatan yang diterima oleh perahu motor perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah dalam melakukan operasi pengangkutan. Nilai perbandingan itu akan menentukan rasio pendapatan yang lebih menguntungkan dalam melakukan operasi pengangkutan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah. Rasio perbandingan pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah akan menggambarkan tingkat keberartian (tidak signifikan) dalam melakukan operasi pengangkutan.










B.     Kerangka Dasar Pemikiran
Pengangkutan jasa taransportasi laut Desa Batu selama satu bulan  berbeda, karena terdapat perbedaan tata cara pelayanan dari kedua perahu motor tersebut  sehingga mempengaruhi pendapatan kedua perahu motor tersebut.



 


                                                       










Gambar 2.1 Kerangka Dasar Pemikiran



C.    Hipotesis Penelitian
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian yaitu hipotesis statistik, adalah pernyataan statistik tentang populasi. Hipotesis statistik ini dirumuskan untuk menjelaskan gambaran dan parameter apa dari populasi.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah :
H0  : Tidak terdapat perbedaan pendapatan perahu motor Putra Tunggal dengan perahu motor Anugerah.
Ha  : Terdapat perbedaan pendapatan perahu motor Putra Tunggal dengan  perahu motor Anugerah.















BAB III
METODELOGI  PENILITIAN
A.    Tempat dan Jadwal Penelitian
1.      Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Pelabuhan Kalabahi Kabupaten Alor, untuk mencari tahu perbandingan pendapatan perahu motor Putra Tungal dengan perahu motor Anugerah.
2.      Jadwal Penelitian
Penelitian ini akan dilakasanakan pada bulan Maret – Mei 2016.
Jadwal penelitian dapat disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut:
Tabel  3.1 Jadwal Penelitian

No

Kegiatan
Bulan
Maret 2016
April 2016
Mei 2016
1
Tahap Perencanaan


2
Tahap Observasi


3
Tahap Pelaksanaan


4
Tahap Laporan











B.     Populasi dan Sampel
1.      Populasi
Menurut Habile (2015:32), yang mengutip tanggapan Husaini dan Purnomo “Populasi adalah semua nilai baik hasil perhitungan maupun pengukuran baik kuantitatif maupun kualitatif dari keraristik tertentu mengenai sekelompok objek yang lengkap dan jelas.
         Menurut Wahyuni, (2011:40): “Populasi diartikan sebagai keseluruhan obyek yang menjadi sasaran penelitian”.
Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah kapasitas penumpang (volume penumpang) yang dimiliki perahu motor Putra Tunggal yaitu sebanyak 40 orang dan dari perahu motor Anugerah sebanyak 60 orang, sehingga jumlah keseluruhan populasinya  sebanyak 100 orang.
2.      Sampel  
Menurut Sugiyono (2012:62), "Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi”. Menurut Wahyuni, (2011:4): Sampel diartikan sebagai bagian dari populasi yang menjadi objek  penelitian.
         Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi.
        Teknik pengambilan sampel diambil dari seluruh anggota populasi yang diteliti, yaitu jumlah populasi 100 orang dari jumlah kapasitas penumpang (volume penumpang) perahu motor Putra Tunggal sebanyak 30 orang dan perahu motor Anugerah.
        Jumlah sampel (n) diambil dari seluruh anggota populasi (N) Penentuan jumlah sampel ditentukan dengan rumus Slovin, yaitu :
                       
Keterangan :
n = Jumlah sampel.
N = Jumlah seluruh anggota populasi.
e = Tingkat kesalahan atau eror.
            Pada umumnya orang menggunakan tingkat signifikansi dalam bentuk  persen, misalnya sebesar 10% atau 0,1 atau lebih kecil dari nilai tersebut untuk melakukan penolakan hipotesis nol (H0). Nilai ini mempunyai maksud bahwa adanya perbedaan atau hubungan antar variabel yang kelihatannya akan terjadi secara kebetulan 10 kali dari 100. Besaran probabilitas 0,1 ini secara historis merupakan pilihan secara arbitrer dan sudah diterima secara meluas dalam dunia riset.
            Semakin kecil angka taraf signifikansi maka semakin baik untuk penelitian, tetapi semakin kecil peluang untuk menerima pengujian, namun yang jelas besar angka signifikansi ini ditentukan oleh peneliti. Maka pada penelitian ini, peneliti akan menggunakan tingkat eror sebesar 10%, dikarenakan peneliti belum pernah melakukan penelitian sebelumnya.

Variansi data:
 
   
    
     orang
Dengan menggunakan rumus Slovin, maka sampel dari populasi 100 orang diambil secara acak sesuai jumlah kapasitas penumpang perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah yaitu sebanyak 50 orang.
C.    Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini model dibuat dengan menggunakan dua variabel yaitu:
1.    Variable terikat (Y) adalah jumlah pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah perhari dalam satu bulan.
2.    Varabel bebas (X) adalah  jumlah penumpang perahu motor Putra Tunggal dan  Anugerah dalam satu bulan.
        Model ini dilakukan dengan menggunakan Analisis Regresi Linear Sederhana. Model ini bertujuan untuk melihat sejauhmana variabel-variabel bebas dan variabel terikat pada pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah selama satu bulan.



D.    Teknik Pengumpulan Data
Dengan penelitian ini, maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan untuk menghimpun data  sebagai berikut:
a)         Observasi
Observasi yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati secara langsung aktivitas yang dilaksanakan dilokasi penelitian. Metode ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran awal tentang bagaimana perbandingan pendapatan  perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah.
b)        Interview (wawancara), yaitu teknik pengumpulan data dengan cara  mengadakan tanya jawab langsung secara lisan terhadap responden untuk mengumpulkan data yang berhubungan dengan pendapatan  perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah.
c)         Teknik Dokumentasi
Teknik pengumpulan data langsung dengan cara melakukan pengamatan dari catatan, dokumen atau arsip yang ada hubungannya dengan masalah perbandingan pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah.








E.     Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah   menggunakan analisis kuantitatif yaitu regresi linear sederhana.
1.      Regresi Linear Sederhana
Persamaan regresi linear sederhana :  
Keterangan:
Semua pendapatan  perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor   Anugerah perhari selama satu bulan.
 jumlah penumpang perahu motor Putra Tunggal dan  Anugerah dalam satu bulan.
 konstanta.
 koefisien regresi/slop.
Mencari nilai b:      
Mencari nilai a:        
(Supardi,2011:146

2.    Uji Statistik
a.    Uji statistik menggunakan uji , dimana:
 Maka variabel independen tidak mempengaruhi varibel dependen secara signifikan dimana tingkat pendapatan selama satu bulan dari kedua perahu motor tersebut tidak mempengaruhi pendapatan perhari selama satu bulan dari kedua perahu motor tersebut.
  Maka variabel independen mempengaruhi variable dependen secara signifikan, dimana tingkat pendapatan selama satu bulan dari kedua perahu motor tersebut mempengaruhi pendapatan perhari selama satu bulan dari kedua perahu motor tersebut.
         Tingkat pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan perahu motor Anugerah dalam satu bulan perhari. Apakah pendapatan perahu motor Putra Tunggal lebih tinggi daripada pendapatan perahu motor Anugerah ataukah kedua-duanya sama.
b.    Menentukan arah uji Hipotesis
   Untuk menentukan uji hipotesis dilakukan uji hipoteisi dua arah. Perumusan hipotesis adalah sebagai berikut:
  (Tidak ada perbedaan atau sama)
1.     (ada perbedaan )
2.     (ada perbedaan )
3.     (ada perbedaan )

c.       Koefisien Korelasi (r)
                       
           



BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A.    Gambaran Umum
1.    Tranportasi Laut Yang Menggunakan Perahu Motor
Transportasi merupakan kebutuhan masyarakat yang harus diatasi secara baik. Transportasi darat, laut dan udara bersasarankan pada bagaimana menghantar manusia pada tempat tempat tujuan secara cepat, tepat dan limit atau efiesiensi waktu yang akurat.
Secara umum transportasi melalui angkutan laut menjadi kebutuhan bagi tempat yang jaraknya bisa ditempuh melalui penyebrangan laut. Tranportasi laut biasanya menggunakan kapal laut dan Perahu Motor.
Badan yang biasa mengontrol akses transportasi laut yang penyebrangannya menggunakan Perahu Motor adalah kantor Sabanjar.
Kepala kantor sekarang ( saat penelitian, tahun 2016) adalah Abia Alex Foe dengan petugas yang membantu kepala kantor kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan kelas V Kalabahi adalah:
1.       Petugas tata Usaha :
a.       Syamsudin Kau
b.      Arni Gemma Wati
c.       Ar  Mansur
d.      Jhon A. F. Mokola
e.       Hasni Ratu
f.       Syahmaun
g.      Husni Saban
h.      Elias Budi Koten
2.      Petugas Keselamatan berlayar , Penjagaan dan Patroli :
a.       Fredik L. Mataradja
b.      Syaful Umar Bara
c.       Mathan Nuhasina
3.      Petugas Lalulintas, Angkutan dan Usaha Pelabuhan :
a.        I  Made Sudharma
b.      Mozes Mamaley
c.       Al Amin Jamharjo
4.      Petugas Status Hukum dan Sertifikasi Kapal :
a.       Ikram Latif
5.      Kelompok Jabatan Fungsional










STRUKTUR ORGANISASI KANTOR KESYAHBANDARAN DAN OTORITAS  PELABUHAN KELAS V KALABAHI
 
























                                                                                                                                                                                                                                                                                                            
Gambar 4.1. Struktur Organisasi
       Sebagian besar masyarakat kabupaten alor biasanya menggunakan alat transpotasi laut dimana akses dari kota ke kecamatan juga ke desa – desa atau kampung sebagian besar melalui lintasan penyebrangan laut. Masyarakat kecamatan Pantar Timur khususnya masyarakat bakalang dan sekitarnya menggunakan perahu motor sebagai alat penyebrangan untuk bisa sampai pada tujuan yang ingin dicapai yaitu tujuan penyebrangan dari bakalang ke kalabahi dan sebaliknya tujuan penyebrangan dari kalabahi ke bakalang. Melalui penelitian ini, peneliti memilih Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah sebagai tempat penelitian.
a.       Perahu Motor Putra Tunggal
Perahu Motor Putra Tunggal dibeli untuk bongkar muat dan juga penumpang. Pemilik Perahu Motor Putra Tunggal adalah Agripa Olang
Juragang dan anabuah yang bekerja sekarang (sejak penelian ) bulan Maret 2016 adalah
1.      Juragang :Marthinus Lumba
2.      Penjaga Mesin (Bass) : Zakheus Beri
3.      Angota / anabuah : Lukman, Imanuel, Kirinius, dan Bintus







b.      Perahu Motor Anugerah
Perahu motor Anugerah dibeli untuk bongkar muat dan juga penumpang. Pemilik Perahu Motor Anugerah adalah Gerson beri
Juragang dan anabuah yang bekerja sekarang (sejak penelian ) bulan Maret 2016 adalah
1.      Juragang adalah Haning
2.      Penjaga Mesin (Bass) :Piko
3.      Angota / anabuah :Hengki, Peu, Mat, Anis, dan Salamai
















B.     Hasil Penelitian
1.      Jawaban responden / Penumpang terhadap kuisioner peneliti
a.    Perahu Motor  Putra Tunggal
Jawaban Responden / penumpang terhadap kuisioner yang dibagikan menyangkut dengan pelayanan pihak perahu motor Putra Tunggal seperti terihat pada tabel 4.1 berikut.
Tabel 4.1. Jawaban Responden / Penumpang terhadap Penyebrangan  perahu motor Putra Tunggal
PERAHU MOTOR PUTRA TUNGGAL
TUJUAN KALABAHI-BAKALANG / BAKALANG - KALABAHI

Pertanyaan ke...
Jawaban Responden terhadap Pertanyaan Peneliti 
Ya
%
Tidak
%
JLH
1
21
42
29
58
50
2
32
64
18
36
50
3
22
44
28
56
50
4
25
50
25
50
50
5
25
50
25
50
50
6
25
50
25
50
50
7
26
52
24
48
50
8
25
50
25
50
50
9
25
50
25
50
50
10
26
52
24
48
50

Dari table di atas diperoleh:
1.    Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Penumpang lebih memilih menumpang perahu motor Putra Tunggal daripada perahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 21 orang atau 42 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 29 orang atau 58 %
2.    Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Putra Tunggal lebih cepat daripadaperahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 32 orang atau 64 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 18 orang atau 36 %
3.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Putra Tunggal lebih nyaman daripadaperahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang memberi jawaban ya sebanyak 22 orang atau 44 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 28 orang  atau 56 %
4.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Anak buah perahu motor Putra Tunggal selalu sopan dan ramah dalam melayani penumpang?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
5.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Putra Tunggal tidak pernahmeng alami kerusakan atau kemacetan?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
6.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Fasilitas yang disediakan oleh pihak  perahumotorPutra Tunggal sangat baik.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
7.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Anak buah perahu motor Putra Tunggal selalu memperhatikan barang-barang penumpang sete lah tiba di tempat tujuan.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 26  orang atau 52 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 24 orang atau 48 %
8.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Tarif yang ditetapkan oleh pihak perahu motor Putra Tunggal sangat terjangkau oleh penumpang.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
9.         Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Penumpang tidak merasa kesal atau kecewa saat menumpang perahu motor Putra Tunggal? Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
10.     Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Pihak perahu motor Putra Tunggal selalu bersedia mengganti barang dari penumpang yang hilang.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 26  orang atau 52 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 24 orang atau 48 %
Gambar 4.2. Grafik Jawaban Responden Terhadap Perahu Motor Putra Tunggal





























b.      Perahu Motor Anugerah
Jawaban Responden / penumpang terhadap kuisioner yang dibagikan menyangkut dengan pelayanan pihak perahu motor Anugeraha seperti terihat pada tabel 4.2 berikut.
Tabel 4.2. Jawaban Responden / Penumpang terhadap Penyebrangan 
perahu motor Anugerah

PERAHU MOTOR ANUGERAH TUJUAN KALABAHI-BAKALANG /BAKALANG-KALABAHI

Pertanyaan ke...
Jawaban Responden terhadap Pertanyaan Peneliti
Ya
Persen
Tidak
Persen
Jumlah
1
29
58
21
42
50
2
18
36
32
64
50
3
28
56
22
44
50
4
25
50
25
50
50
5
25
50
25
50
50
6
25
50
25
50
50
7
24
48
26
52
50
8
25
50
25
50
50
9
25
50
25
50
50
10
24
48
26
52
50









Dari tabel di atas diperoleh:
1.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Penumpang lebih memilih menumpang perahu motor Anugerah daripada perahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 29 orang atau 58 %21 orang atau 42 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 21 orang atau 42 %
2.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Anugerah lebih cepat daripadaperahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 18 orang atau 36 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 32 orang atau 64 %
3.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Anugerah lebih nyaman daripadaperahu motor yang lain?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 28 orang atau 56 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 22 orang                atau 44 %
4.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Anak buah perahu motor Anugerah selalu sopan dan ramah dalam melayani penumpang?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
5.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Perahu motor Anugerah tidak pernah mengalami kerusakan atau kemacetan?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
6.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Fasilitas yang disediakan oleh pihak  perahu motor Anugerah sangat baik.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang               atau 50 %
7.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Anak buah perahu motor Anugerah selalu memperhatikan barang-barang penumpang sete lah tiba di tempat tujuan.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 24 orang atau 48 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 26  orang atau 52 %
8.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Tarif yang ditetapkan oleh pihak perahu motor Anugerah sangat terjangkau oleh penumpang.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
9.      Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Penumpang tidak merasa kesal atau kecewa saat menumpang perahu motor Anugerah.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak 25  orang atau 50 % sedangkan responden menjawab tidak sebanyak 25 orang atau 50 %
10.  Ketika peneliti bertanya kepada responden mengenai: Pihak perahu motor Anugerah selalu bersedia mengganti barang dari penumpang yang hilang.?. Dari 50 responden jawaban yang diperoleh peneliti dimana responden yang member jawaban ya sebanyak sebanyak 24 orang atau 48 % sedangkan responden menjawab tidak 26  orang atau 52 %.

Dari pembahasan terhadap jawaban atas pertanyaan peneliti, dapat terlihat pada grafik berikut:
            Gambar 4.3. Grafik Jawaban Responden Terhadap Perahu Motor Putra Tunggal












2.      Perbandingan Jawaban Responden terhadap Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
Adapun perbandingan jawaban responden terhadap pelayanan Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah adalah dapat terinci pada tabel 4.3 berikut.
  Tabel 4.3. Perbandingan Jawaban Responden terhadap Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
Pertanyaan ke
Jawaban Responden: 
" Mengatakan Ya"
Jawaban Responden:
 " Mengatakan Tidak "
PM. Putra Tunggal
PM. Anugerah
PM. Putra Tunggal
PM. Anugerah
1
21
29
29
21
2
32
18
18
32
3
22
28
28
22
4
25
25
25
25
5
25
25
25
25
6
25
25
25
25
7
26
24
24
26
8
25
25
25
25
9
25
25
25
25
10
26
24
24
26

Dari tabel 4.3 dapat berupa grafik sebagai berikut:
Gambar 4.4. Grafik Perbandingan Jawaban Responden
3.      Perhitungan Pendapatan Putra Tunggal (Y) atau R(x)
a.    Putra Tunggal
Tabel 4.4. Perhitungan Pendapatan Putra Tunggal (Y) atau R(x)
Responden
P(x)
Q(x)
R(x)
Responden
P(x)
Q(x)
R(x)
1
25000
10
250000
11
20000
6
120000
2
25000
8
200000
12
25000
14
350000
3
20000
4
80000
13
25000
12
300000
4
25000
10
250000
14
25000
14
350000
5
25000
12
300000
15
25000
16
400000
6
20000
14
280000
16
25000
14
350000
7
25000
16
400000
17
25000
16
400000
8
25000
12
300000
18
25000
8
200000
9
25000
10
250000
19
20000
14
280000
10
25000
10
250000
20
25000
14
350000




21
25000
16
400000
Jumlah Pendapatan Putra Tunggal, R(x)
6060000

           Dari tabel 4.4. akan diperoleh grafik sebagai berikut:
Gambar 4.5.Grafik Jumlah Pendapatan PM. Putra Tunggal







b.      PM. Anugerah
Tabel 4.5. Perhitungan Pendapatan Anugerah (Y) atau R(x)
Responden ke
P(x)
Q(x)
R(x)

P(x)
Q(x)
R(x)
22
20000
4
80000
37
25000
6
150000
23
25000
16
400000
38
20000
16
320000
24
25000
12
300000
39
25000
6
150000
25
25000
14
350000
40
25000
6
150000
26
25000
4
100000
41
25000
8
200000
27
25000
6
150000
42
25000
12
300000
28
25000
14
350000
43
25000
10
250000
29
25000
14
350000
44
25000
8
200000
30
25000
14
350000
45
20000
8
160000
31
25000
16
400000
46
20000
14
280000
32
25000
14
350000
47
25000
12
300000
33
20000
14
280000
48
25000
8
200000
34
25000
4
100000
49
25000
4
100000
35
25000
16
400000
50
25000
16
400000
36
25000
4
100000



3160000
Jumlah I
4060000
Jumlah II
3160000
Total  Pendapatan
7220000

Dari tabel 4.5 diperoleh gambar sebagai berikut:
Gambar 4.6 Grafik Jumalah pendapatan PM. Anugerah













4.      Analisis Regresi
           Tabel 4.6. Perhitungan jawaban reponden  terhadap pertanyaan kuisioner
Interval
Frekuensi
X
xi^
y^
xiy
0 – 2
4
1
1
16
4
3 – 5
21
4
16
441
84
6- 8
11
7
49
121
77
9- 11
1
10
100
1
10
12 – 14
6
13
169
36
78
15 -17
7
16
256
49
112

50
51
591
664
365

Diketahui
                                                  
                                                             
                                                     
                                                
                                                     
             Nilai a dan b  diperoleh :
                     
                    
                    
                    

                           
                 
                  
Dari nilai   dan b Persamaan regresi linear, dipeoleh:
                
Jadi persamaan linear sederhana adalah . Artinya tanpa memandang variable peubah atau factor yang menpengaruhi pendapatan perahu motor Putra Tunggal dan Anugerah dengan nilai 3,40 sementara factor yang mempengaruhinya  adalah 0,58 setiap satu satuan.

5.      Koefisien Korelasi (r)
                       
                      
                     
                    
                    
Jadi korelasi atau hubungan keterkaitan antara variable X dan variable y , dimana korelasi(r) =0,89.

6.      Koefisien korelasi deternisasi
 


7.      Kesalahan standar atau estimasi (Se)
    
    
  
 
  
 
8.      Menentukan arah uji Hipotesis
Uji hipotesis dua arah,perumusan hipotesis adalah sebagai berikut:
  (Tidak ada perbedaan atau sama)
1.       (ada perbedaan )
2.       (ada perbedaan )
3.       (ada perbedaan )
9.      Menghitung wilayah daerah kritis
                Daerah Kritis


 
                                        
                            Daerah penerimaan
       terima Ho/ t.tab=4,042               
                     Tolak Ho                                   daerah tolak Ho           


10.  Menentukan nilai  
    
Sebelum menentukan nilai  maka perlu mencari tahu nilaidan  diperoleh:

 Dengan demikian maka  diperoleh:

Dari hasil    tersebut diperoleh nilai b sebesar 0,58  dengan  dapat berpengaruh terhadap nilai   sebesar 252,17

11.  Kriteria
Ho  diterima jika – t-tabel < t-hitung < t-tabel.
Ho ditolak jika hitung < - t-tabel atau t-hitung > t-tabel.
Maka kesimpulannya adalah :
Karena  maka  dapat disimpulkan bahwa  dapat memiliki bukti yang tidak cukup untuk diterima atau dengan kata lain  . Hal ini dapat diasumsikan bahwa penelitian ini dapat memberi bukti untuk menerima  atau terima  artinya Variabel independen mempengaruhi variabel dependen  secara positif dan signifikan.




C.       Perhitungan Data Peneliti menggunakan program SPSS versi 20.0
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
Case Processing Summary
Jumla Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
Cases
Valid
Missing
Total
N
Percent
N
Percent
N
Percent
Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
1,00
4
100,0%
0
0,0%
4
100,0%
4,00
21
100,0%
0
0,0%
21
100,0%
7,00
11
100,0%
0
0,0%
11
100,0%
10,00
1
100,0%
0
0,0%
1
100,0%
13,00
6
100,0%
0
0,0%
6
100,0%
16,00
7
100,0%
0
0,0%
7
100,0%

Regression
Descriptive Statistics

Mean
Std. Deviation
N
Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
1,0000
,00000
50
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
7,3000
4,78198
50

Correlations

Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
Pearson Correlation
Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
1,000
.
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
.
1,000
Sig. (1-tailed)
Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
.
,000
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
,000
.
N
Jumlah Pendapatan Perahu Motor Putra Tunggal dan Anugerah
50
50
Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah
50
50




                           Jumlah Penumpang pada Perahu Motor Putra Tunggal dan Perahu Motor Anugerah















BAB V
PENUTUP

A.    Kesimpulan
1.      Persamaan regresi linear sederhana adalah . Artinya tanpa memandang variabel peubah atau faktor yang menpengaruhi pendapatan PM. Putra Tunggal dengan nilai 3,40 sementara factor yang mempengaruhinya  adalah 0,58 setiap satu satuan. Peneliti mengasumsikan bahwa walaupun ada pengaruh dari jumlah penumpang dan pengaruh perahu motor lainnya tetapi ada peningkatan pendapatan.
2.      Pendapatan PM Putra Tunggal dan PM. Anugerah. Dimana hasil penelitian menunjukan bahwa: ) atau dari  total pendapatan                     (R(x))=  Rp. 6.060.000,- (Pemasukan PM. Putra Tunggal) ditambah dengan Rp. 7.220.000,-( Pemasukan PM.Anugerah) atau rata-rata pendapatan          Rp. 6.640.000 setiap satuan.
3.      Korelasi atau hubungan keterkaitan antara variable X dan variable Y , dimana korelasi(r) = 0,89. Artinya ada hubungan yang sangat signifikan.
Peneliti mengasumsikan bahwa  . Hal ini dapat diasumsikan bahwa penelitian ini dapat memberi bukti untuk menerima  atau terima  artinya Variabel independen mempengaruhi variabel dependen  secara positif dan signifikan. Atau dengan kata lain pengaruh penumpang sangat signifikan mempengaruhi jumlah pendapatan.


B.     Saran
1.      Dalam penelitian ini diharapkan kepada pemilik perahu motor lebih fokus pada operasi penyebrangan demi peningkatan pendapatan bagi pihak perahu motor penumpang.
2.      Para pemilik motor sebaiknya mengatur lebih baik lagi menyangkut dengan pendapatan (hasil) sedemikian rupa, agar demi meningkatkan taraf hidup bagi pemilik perahu motor dan anak buah perahu motor tersebut.
3.      Sebaiknya pihak perahu motor terus memperhitungkan jumlah penumpang dari segi waktu, tempat dan persaingan sesama perahu motor penumpang , anak buah perahu motor terus memperhitungkan keadaan para penumpang (konsumen) sebaik mungkin agar dalam pelayanan, sebaiknya menghindari kerugian melalui bahan bakar, karena banyaknya perahu motor (pemilk) akan mengurangi jumlah keuntungan bahkan dalam kondisi tertentu kegiatan penyebrangan perahu motor tidak sesuai dengan proses dan perhitungan yang matang, terus menaruh perasaan tenang , dimana terkadang waktu dan kondisi serta hambatan yang akan terjadi di laut (faktor celaka)
4.      Sebaiknya pihak Sabanjar pelabuhan membuat sebuah program pemahaman bagi para pemberi jasa angkutan dan anak buah perahu motor dan penumpang karena kondisi yang dialami oleh pemilk perahu motor dan konsumen (penumpang) demi dan untuk kesejateraan pemilik dan penumpang.

DAFTAR PUSTAKA
Dollu, I. M. 2015, Analisis Pendapatan Penjual Pulsa dengan Menggunakan                     Metode Regresi linear di Kelurahan Kalabahi Timur Kecamatan Teluk Mutiara. [Skripsi]. Kalabahi  : UNTRIB.
Habile, A. 2015, Analisis Pendapatan Usaha Ternak Kambing dengan Mengunakan Regresi Linear Sederhana di Desa Aimoli Kecamatan Alor Barat Laut. [Skripsi]. Kalabahi : UNTRIB.
Laumalai, M. 2014, Analisis Perbedaan Pendapatan Antara Petani Kemiri dan Pedagang Kios di Desa Kamaifui Kecamatan Mataru Kabupaten Alor. [Skripsi]. Kalabahi : UNTRIB.
Malaka,  A. E. 2015, Perbandingan Pendapatan Mobil Angkutan Umum Penumpang Perkotaan Terhadap Mobil Angkutan Umum Penumpang Pedesaan dengan Menggunakan Metode Regresi Linear Berganda Pada Dinas Perhubungan Kabupaten Alor [Skripsi]. Kalabahi : UNTRIB.
Mauko, M. 2015, Pengaruh Jumlah Pesanan Pakaian Terhadap Pendapatan Perbulan Usaha Menjahit dengan Menggunakan Regresi Linear Sederhana di Kecamatan Teluk Mutiara. [Skripsi]. Kalabahi : UNTRIB.
Natawiria, H. A & Riduwan. 2010, Statistik Bisnis. Bandung : Alfabeta.
Nuryadin, Asli. H. 2011, Pengantar Ekonomi Perusahaan. Bandung : Alum
Nuryadin. 2012, Pengertian Harga. Bandung: Gramedia.




Oni, L. W. A. 2015, Analisis Pendapatan Petani Tanaman Vanili Terhadap Tingkat Kesejahteraan Petani Desa Welai Selatan di Kecamatan Alor Tengah Utara dengan Menggunakan Regresi Linear Sederhana. [Skripsi]. Kalabahi : UNTRIB.
Purba, H. 2005, Hukum Pengangkuatan di Laut. Medan: Pustaka Bangsa Pers.
Sudradjat, M & Achyar, S. T. 2012, Statistika. Bandung: Widya Padjadjaran.
Wahyuni, Y. 2011, Dasar-Dasar Statistik Deskriptif. Yogyakarta: Nuha Medika.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar